Minggu, 03 Mei 2009

MENUJU KESUKSESAN HIDUP

1.Ruh sebagai kekuatan hidup
2.Kekuatan pikiran.
3.Kekuatan kata-kata.
4.Membuat rencana masa depan.
5.Mulai bertindak dari sekarang/kamu akan merugi!
6.Dirimumu adalah harta karun yang tak ternilai, jadi harus percaya diri bahwa kamu bisa!
7.Jangan dengar apa kata mereka untuk hal-hal yang menghancurkan komitmen/ pendirianmu!
8.Menetapkan visi pribadi, dan fokus pada visi.
9.Mengendalikan emosi dan berpikir positif.
10.Bersenang-senang secara wajar, refreshing, membuat semuanya menjadi menyenangkan.

JANGAN BERDIAM DIRI SELAMANYA ATAU KESEMPATAN BARU AKAN MATI!

INI ADALAH NASIHAT BUAT DIRIKU YANG DIAMBIL DARISEBUAH BUKU, TP LUPA NULIS DAFTAR PUSTAKANYA.
MUDAH-MUDAHAN BERMANFAAT JUGA BAGI YANG MEMBACA. YU KITA PRAKTEKAN! LALU PERHATIKAN APA YANG AKAN TERJADI!

Alhamdulilah aku belajar mempraktekannya dan ngerasa enjoy, cuma emang apa yang dicita-citakan masih banyak yang belum tercapai, tp setidaknya dalam proses ke arah sana sudah merasa bahagia.

Esok harus lebih baik

Waktu akan terus berjalan dan tidak ada seorangpun yang bisa menghentikannya selama bumi masih berputar pada porosnya dan matahari masih bersinar. Bumi merupakan salah satu planet yang terdapat kehidupan. Di bumi terdapat unsur biotik/makhluk hidup, seperti manusia, hewan dan tumbuhan dan unsur abiotik atau benda mati, seperti tanah, air, udara, cahaya matahari, dan lain-lain. Diantara unsur-unsur tersebut saling berinteraksi dan berkaitan satu dengan yang lainnya. Manusia merupakan pelaku utama dalam film kehidupan ini yang sangat mempengaruhi keadaan di bumi yang akan selalu membutuhkan bantuan dari orang lain dalam memenuhi kebutuhannya. Manusia akan terus bergelut dengan waktu selama jantungnya masih berdetak dan menghirup udara yang semakin hari semakin tercemar.

Sebagai manusia tentu menginginkan perubahan ke arah yang lebih baik. Dalam suatu agama (Islam) mengajarkan penghargaan terhadap waktu. Jika hari lebih buruk daripada kemarin maka, seseorang akan celaka, jika hari ini sama dengan kemarin, maka seseorang akan merugi, dan jika hari ini lebih baik daripada kemarin, maka seseorang akan beruntung. Dari konsep tersebut mengajarkan kepada pemeluknya untuk terus selalu mengalami perubahan ke arah yang lebih baik dalam hal apapun, baik dalam mental, moral, spiritual, intelektual, emosional, karir/pekerjaan, dan lain-lain. Selain itu ada juga ajaran tentang waktu dalam Al-Quran Surat Al-Ashr yang menyebutkan bahwa seseorang akan mengalami kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan beramal soleh serta saling menasehati dalam kesabaran.
Setiap orang bernilai sama di mata Allah SWT, dan yang membedakannya adalah dalam hal iman dan tingkat ketaqwaannya. Sehingga perubahan yang dituntut di sini adalah masalah spiritualnya. Di negeri Barat ada slogan “Time is money” yang artinya waktu adalah uang, maka dituntut untuk adanya perubahan dalam bidang ekonomi yang tentunya akan berhubungan dengan jenis pekerjaan yang dimiliki. Dari ajaran atau konsep-konsep yang ada diharapkan adanya perubahan, perbaikan, dalam hal apapun.


Apa yang harusnya diperbaiki atau dirubah untuk menuju hidup yang lebih baik? Tentunya setiap orang memiliki persepsi tersendiri akan perubahan yang harus ia lakukan. Idelanya semua bidang harus ada perubahan atau perbaikan dan harus seimbang antara kebutuhan lahir dan batin, untuk kepentingan dunia dan akhirat, sehingga kita dapat memperoleh kebahagiaan yang hakiki. Bagi para akademisi tentunya harus mengalami perubahan terutama dalam bidang akademik dan organisasi, karena selain harus memiliki ilmu pengetahuan serta skill yang cukup yang dapat diperoleh dari bangku kuliah, tetapi harus memiliki skill yang lain untuk mengasah kecerdasan emosi dan kecerdasan dalam membina hubungan dengan orang lain yang dapat diperoleh dari organisasi.